- Warga Prabumulih dan Lahat Serahkan Dua Individu Siamang ke BKSDA Sumsel
- SERAH TERIMA BARANG BUKTI TINDAK PIDANA JUAL BELI SATWA DILINDUNGI, APRI DIDAKWA 10 BULAN PENJARA
- Rekrutmen Tenaga Kontrak BKSDA Sumsel
- KUBUNG SUNDA SUAKA GUNUNG RAYA
- 1000 Bibit Ditanam dan 24 Burung Dilepasliar di TWA Punti Kayu dalam Rangkaian Tanam Pohon Serentak
- BKSDA Sumsel Lakukan Evaluasi Pengelolaan Lima Kawasan Konservasi Bersama Para Pihak Melalui Perangkat METT
- PENGGAGALAN PENGANGKUTAN 3306 INDIVIDU SATWA BURUNG TIDAK DILINDUNGI TANPA DOKUMEN
- MENGENAL CAPUNG TWA GUNUNG PERMISAN
- Road To HKAN 2023: BKSDA Sumsel Lepasliarkan Empat Individu Satwa Liar dan Tanam Pohon di SM Padang Sugihan
- KRONOLOGI BERUANG MATI OLEH MASYARAKAT DI PAGAR ALAM UTARA, BKSDA SUMSEL BERI IMBAUAN TEGAS
Penyadaran Masyarakat Akan Satwa Liar, BKSDA Sumsel Pasang Papan Himbauan
Lahat (30/09) – Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sumatera Selatan (BKSDA Sumsel) melakukan pemasangan papan peringatan satwa liar di wilayah kerja Seksi Konservasi Wilayah (SKW) II Lahat. Papan peringatan tersebut terdiri dari peringatan terhadap keberadaan satwa liar jenis beruang madu (Helarctos malayanus), buaya muara (Crocodylus porosus), dan gajah sumatera (Elephas maximus sumatranus).
Pemasangan oleh tim SKW II dimulai dari tanggal 10 – 30 September 2022. Sebanyak 17 unit papan peringatan telah terpasang dan tersebar di 5 (lima) Kabupaten/Kota, meliputi Kabupaten Muara Enim, Kabupaten Lahat, Kabupaten Musi Rawas, Kabupaten Musi Rawas Utara dan Kota Pagar Alam.
Papan himbauan konflik satwa yang telah terpasang dengan rincian sebagai berikut.
Baca Lainnya :
- GIAT AKTIVITAS RESOR KONSERVASI WILAYAH BANGKA DALAM PENGELOLAAN TN GUNUNG MARAS0
- PENTINGNYA SOCIAL CAPITAL DALAM RANGKA PENGELOLAAN KAWASAN KONSERVASI0
- KEMBALI, BKSDA SUMSEL EVAKUASI DAN LEPASLIARKAN SATWA DILINDUNGI JENIS KUKANG (Nycticebus coucang)0
- Survei Pengambilan Sampel Fecal Gajah Sumatera di Kantong Habitat Gajah Sembilang Lalan0
- Lestarikan Potensi Jasa Lingkungan, BKSDA Sumsel Lakukan Pengambilan Data Air di SM Isau-Isau0
Kabupaten Muara Enim berjumlah 3 unit, antara lain:
- Wilayah MHP (1 unit papan peringatan satwa liar gajah)
- Desa Lubuk Mampo Kec. Gunung Megang (1 unit papan peringatan satwa liar beruang)
- Desa Petar Dalam Kec. Sungai Rotan (1 unit papan peringatan satwa liar buaya)
Kabupaten Lahat berjumlah 3 unit, antara lain:
- Talang Kabu Kel. Pagar Agung Kec. Lahat (1 unit papan peringatan satwa liar beruang)
- Desa Gedung Agung Kec. Merapi Timur (1 unit papan peringatan satwa liar buaya)
- Desa Tertap Kec. Jarai (1 unit papan peringatan satwa liar beruang)
Kota Pagar Alam 4 unit, antara lain:
- Desa Kerinjing Kec. Dempo Utara (1 unit papan peringatan satwa liar beruang)
- Desa Semidang Alas Kec. Dempo Tengah (1 unit papan peringatan satwa liar beruang)
- Desa Belumai Kec. Pagar Alam Selatan (1 unit papan peringatan satwa liar beruang)
- Desa Muara Siban Kec. Dempo Utara (1 unit papan peringatan satwa liar beruang)
Kabupaten Musi Rawas 2 unit, antara lain
- Desa Bumi Agung Kec. Muara Beliti (1 unit papan peringatan satwa liar buaya)
- Desa Sadar Karya Kec. Purwodadi (1 unit papan peringatan satwa liar buaya)
Kabupaten Musi Rawas Utara 5 unit, antara lain:
- Desa Ridan Kec. Rawas Ilir (1 unit papan peringatan satwa liar gajah)
- Desa Karang Dapo Kec. Karang Dapo (1 unit papan peringatan satwa liar beruang)
- Desa Bumi Makmur Kec. Nibung (1 unit papan peringatan satwa liar gajah)
- Desa Remban Kec. Rawas Ulu (1 unit papan peringatan satwa liar gajah)
- Desa Lubuk Rumbai Kec. Rupit (1 unit papan peringatan satwa liar beruang)
Pemasangan papan peringatan bertujuan untuk menyampaikan informasi keberadaan satwa liar di lokasi tersebut. Upaya ini merupakan salah satu edukasi sekaligus mitigasi konflik, sehingga sedini mungkin konflik satwa dan manusia dapat diantisipasi.