- UPAYA MITIGASI HUMAN-WILDLIFE CONFLICT DI KANTONG HABITAT GAJAH SAKA GUNUNG RAYA: PEMASANGAN GPS COLLAR DI KELOMPOK MEISIDA
- PERINGATAN KEANEKARAGAMAN HAYATI: 1300 BIBIT POHON UNTUK KAWASAN KONSERVASI
- BKSDA Sumsel Hadiri Pembinaan dan Identifikasi Perumusan Isu Strategis Lingkungan Hidup dalam rangka Penyusunan Dokumen IKPLHD 2022
- DUKUNGAN DESA SIDOMULYO MELALUI KESEPAKATAN KONSERVASI UNTUK KELESTARIAN SM DANGKU
- Pemasangan GPS Collar Ketiga pada Kelompok Gajah Sumatera di Sumatera Selatan
- PENANGANAN TEMUAN BANGKAI PESUT DI TOBOALI BANGKA SELATAN
- PENJELAJAH ANGKASA SUAKA GUNUNG RAYA
- EVALUASI DAN SINKRONISASI BKSDA SUMSEL
- SERAH TERIMA JABATAN PEJABAT PENGAWAS DAN LEPAS SAMBUT PEGAWAI LINGKUP BKSDA SUMSEL
- MAMALIA GUNUNG RAYA
Menanam Bersama Masyarakat KTHK di SM Dangku pada Eks Areal Tumpang Tindih dengan PT. BTS

Musi Banyuasin (25/4) - Kawasan Suaka Margasatwa (SM) Dangku memiliki luasan 38.668,46 hektar dengan tipe ekosistem hutan hujan dataran rendah, merupakan salah satu kawasan konservasi yang kewenangan pengelolaannya berada pada Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sumatera Selatan (BKSDA Sumsel).
Secara administrasi pemerintahan, kawasan SM Dangku berada di wilayah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), dan secara geografis terletak pada 103º 38’-104º 4’ Bujur Timur dan 2º 04’- 2º 39’ Lintang Selatan.
Petugas lintas resor pada wilayah kerja Seksi Konservasi Wilayah (SKW) I beserta Kelompok Tani Hutan Konservasi (KTHK) Maju Bersama Sungai Petai pada hari Senin (25/4) bersama-sama melakukan penanaman kembali lahan di kawasan SM Dangku pada areal eks tumpang tindih dengan PT. Bangun Tenera Sriwijaya (BTS) seluas 2 hektar. Jenis tanaman yang ditanam terdiri dari durian (Durio zibethinus), jengkol (Archidendron pauciflorum), dan gaharu (Aquilaria malaccensis) dengan jumlah total 800 batang. Penanaman ini dilaksanakan sebagai penutup kegiatan patroli pengamanan terpadu lintas resor yang juga melibatkan KTHK Jrangkang Hijau Lestari dan Koramil Bayung Lencir.
Baca Lainnya :
- Pengecekan Kesehatan 8 Ekor Gajah Jinak di RKW X PLG Serelo, SKW II Lahat, BKSDA Sumatera Selatan0
- BKSDA Sumsel Evakuasi Buaya Muara di Kabupaten Banyuasin0
- Kelompok Tani Mekar Jaya Kembangkan Produk Gula Semut untuk Tingkatkan Ekonomi0
- BKSDA Sumsel Terima Serahan Satwa Kukang (Nycticebus coucang) dari Warga Banyuasin0
- BKSDA Sumsel dan Multipihak Kawal Penyediaan Koridor Gajah Sumatera di Padang Sugihan, OKI, Sumsel0
Kelompok Tani Hutan Konservasi (KTHK) Maju Bersama Sungai Petai merupakan salah satu mitra BKSDA Sumsel dalam upaya pemulihan ekosistem kawasan SM Dangku. Perjanjian Kemitraan Konservasi dalam rangka Pemulihan Ekosistem di SM Dangku Kabupaten Musi Banyuasin telah ditandatangani antara Kepala BKSDA Sumsel dengan Ketua Kelompok KTHK Maju Bersama pada tanggal 5 Juni 2020. Kemitraan konservasi ini bertujuan untuk mengembalikan fungsi ekosistem secara bertahap dan mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat sekitar kawasan SM Dangku. Saat ini KTHK yang sudah menjadi mitra perjanjian kerjasama kemitraan konservasi dengan BKSDA Sumsel di SM Dangku adalah sebanyak 3 kelompok, yaitu: KTHK Maju Bersama, KTHK Sidomulyo dan Gapoktanhut Jrangkang Hijau Lestari.
Upaya penanaman kawasan SM Dangku dengan jenis-jenis Multi Purpose Tree Species (MPTS) diharapkan dapat memberikan manfaat tidak hanya bagi pemulihan kawasan, tetapi juga perekonomian masyarakat yang kehidupannya masih tergantung pada kawasan SM Dangku. Dengan adanya manfaat yang diperoleh tersebut, harapannya masyarakat akan senantiasa menjaga kawasan SM Dangku agar tetap lestari.